Forum Ortax › Forums › Akuntansi Pajak › PPn Keluaran yang Ditampilkan pada Laporan Keuangan
PPn Keluaran yang Ditampilkan pada Laporan Keuangan
Selamat siang ,
Mohon bantuannya jika ada yang lihat diskusi ini :
jika ada ppn Kelauran yang terdiri dari
PPn Keluaran (01)
PPn Keluaran Pemungut (03&02)
PPn Keluaran dibebaskan (07)
Saya bingung yang dilaporkan pada laporan posisi keungan itu yang mana yaa? apa dijumlah semua dari neraca atau dari SPT masa nya?
Harusnya yang tertampilkan di neraca hanya nilai GL account PPN terutang = jika PK – PM statusnya KB atau lebih besar PK daripada PM dan PPN Jasa Luar Negeri yang ditanggung oleh pemberi penghasilan.
terima kasih rekan wverdi
untuk yang di catat dalam neraca tahunan, apa jumlah keseluruhan?
maaf saya baru pertama kali buat laporan keuangan
Semua nya,
tpi per akhir bulan ya harus 0, klo gak 0 artinya ada PPN Keluaran yang gak dilaporkan.Yang boleh gantung angkanya hanya PPN Masukan dan Hutang PPN-DN (yg dibayar di bulan berikutnya)
Untuk jurnal nya sendiri tiap akhir bulan harus di accrue.
PPn Keluaran (D)
PPN masukan (K)
Hutang PPN (K)PPN kode 020-030 dilawankan ke Piutang Usaha sesuai tanggal SSP.
Kode 070 harusnya gak tampil karena auto dilawankan ke Piutang Usaha karena dibebaskan dari PPN, sama dengan 080.betul rekan afreezal, saya sudah melakukan reklass di akhir bulan untuk PPn nya, sebenernya yang saya bingung PPn keluaran tsb yang dicantumkan di laporan keuangan itu jumlah semua atau total yang dilaporkan saja?
PPN keluaran yang dicantumkan di laporan keuangan > laporan posisi keuangan > kewajiban jangka pendek per 30 November 2023 adalah nilai faktur pajak keluaran yang terbit 1 – 30 November 2023 dengan kode 01 dan nilai PPN Jasa Luar Negeri yang terutang/dibukukan 1 – 30 November 2023 jika ada transaksi objek PPN Jasa Luar Negeri. PPN keluaran lainnya harusnya sudah ter net off dengan PPN masukan yang dapat dikreditkan / terbayarkan saat pelaporan SPT PPN Januari – Oktober 2023.
Klo sudah di reklass/accrue dengan PPN Masukan,
Posisi PPN Keluaran di Laporan Posisi Keuangan (Neraca) per akhir Bulan ya pastinya Rp.0