pelayaran luar negri
updated 16 years ago
3 Members
·
6
Posts
rekan2 ortax, ada kasus pelayaran seperti ini,
ada pembelian barang 1 item dg jumlah yg besar diThailand,dikirim dg mengunakan kapal yg hanya mengkut barang tsb. dan sarat perjanjian yg dipake CNF dimana pembeli hanya tau barang sampe dipelabuhan indonesia.semua biaya yg timbul sampai kepelabuhan indonesia adalah tanggungan siPenjula.jika kondisi seperti ini apakah PPh pasal 15 tetap dipungut oleh pembeli?
kaitannya dg P3B indonesi dg Thailand gimana?
mohon masukan dari teman2 ORtax.
wasalamBila perjanjiannya CNF, tidak ada aspek PPh Pasal 15 karena penghasilan yang diterima pemilik kapal karena pengiriman barang TIDAK BERASAL dari Indonesia (tidak dibayar oleh pembeli di Indonesia).
jika kondisininya seperti ini, perjanjiannya CNF u/ barang dan pengiriman nya, tapi armada kirimnya yg mencari adalah pembeli,mengigat bisa mendapatkan harga yg lebih murah ketimbang dicari oleh penjual. jadi sebenarnya harga barang sudah termasuk pengiriman (CNF), tapi armada kirimnya dicari sendiri oleh pembeli.apa ini ada aspek pasal 15 nya?
mohon petunjukSebenarnya yang terpenting adalah siapa pihak yang membayarkan sewa/uang angkut kapal tersebut.
Bila pihak pembeli di Indonesia yang wajib membayar, maka terutang PPh Pasal 15.
betul…cmn withholding akan mncul klo pmbeli mmpnyai kewajiban potput..klo ga ya jdi pph badan (29)…
konsep pph psl 15 :
1. dikenakan atas carter/sewa tnpa menghitung jmlh barang/manusia yg ada di dlmnya dan tanpa menghitung argo kapal/pswt trbang DN.
Viewing 1 - 6 of 6 posts
