Forum Ortax › Forums › Tax Amnesty › Bingung .. Abis TA dan PPh Pasal 4 ayat (2)
Bingung .. Abis TA dan PPh Pasal 4 ayat (2)
si WP udah TA udah lapor semua harta (salah satu ruko yang belum di SPT 2015 ) dia, trus udah keluar tanda terima pernyataan harta. tgl 31/8/2016 .. tinggal 10 hari kerja dapat surat resmi. berarti udah clear semua dong semua harta dia.
Pertanyaan gini..
di bulan 6 /2016 ini si WP ada sempat sewa menyewa ke orang..katakan nilai 20 juta /tahun kontark dari bulan 6/2016 sampai 6/2017. ( 1 tahun)sekarang udah mau bulan 9 .. jadi udah 3 bulan belum lapor.. harusnya pendapatan itu DIKENAI PPH FINAL PASAL 4 AYAT (2). sebesar 10%. ( bayar kenegara 2,4 juta )
karena di lihat di internet ada info :
Menyetor PPh paling lambat tanggal 10 (sepuluh) bulan berikutnya setelah bulan pembayaran atau terutangnya sewa; (Pasal 5 ayat (1) huruf b KEP-227/PJ./2002)KODE MAP DAN KJS (PER-38/PJ./2009 Jo PER-23/PJ./2010)
MAP : 411128 KJS : 403pertanyaan :
1. di bulan 9 ini apakah si WP bisa bayar pajak 10% sebesar 2 juta via e billing ? atau bayar ke KPP? apakah dikenakan denda ? sewa bulan 6 ..tapi bayar bulan 9 ? Karena ini adalah harta di laporkan di TA dah clear bulan 9 ..tapi penghasilan sewa di bulan 6 .. ( ada GAP 3 bulan )2. atau ada solusi yang lebih bagus + nyaman ?
Mohon info dari rekan yang terhormat.
Thx
- Originaly posted by mrgold1978:
pertanyaan :
1. di bulan 9 ini apakah si WP bisa bayar pajak 10% sebesar 2 juta via e billing ? atau bayar ke KPP? apakah dikenakan denda ? sewa bulan 6 ..tapi bayar bulan 9 ? Karena ini adalah harta di laporkan di TA dah clear bulan 9 ..tapi penghasilan sewa di bulan 6 .. ( ada GAP 3 bulan )Masa pajak PPh 4 ( 2 ) Final sewa menyewa Juni 2016 , jika baru disetor & dilapor dimasa pajak September berarti terlambat Setor & Lapor juga
- Originaly posted by mrgold1978:
2. atau ada solusi yang lebih bagus + nyaman ?
Solusinya SSP Elektronik ID Billing Masa Juni 2016 Sewa menyewa disetor kan saja , kemudian setelah disetorkan jangan lupa dibuatkan spt pph pasal 4 ayat 2 Final untuk di laporkan di KPP terdaftar
- Originaly posted by basaroh:
Masa pajak PPh 4 ( 2 ) Final sewa menyewa Juni 2016 , jika baru disetor & dilapor dimasa pajak September berarti terlambat Setor & Lapor juga
iya betul si WP… Baru TA akui asset ruko itu di 31/8/2016 ini…dah clear hartanya semua.
Tapi sebelum itu dibulan 6/2016 – ada melakukan sewa menyewa ruko (20 juta ) jadi pajak terhutang 10% ..harusnya 2 juta.
bingung kan… pajak terhutang itu bulan 6 .. tapi bayar bulan 9 ? telat setor + telat lapor -> kalau kena denda berapa % yah ?
apa di hitung 2% perbulan ? dari bulan 6..7..8.. ( jadi telat 3 bulan x 2% ? x 2 juta ) jadi bayar denda 120rb (3 bulan) ?Trus di SSP Eleketronik udah dibuat bulan 6 id billing tagihan 2 juta.
pake subject pajak ( NPWP sendiri ?)Originaly posted by basaroh:Solusinya SSP Elektronik ID Billing Masa Juni 2016 Sewa menyewa disetor kan saja , kemudian setelah disetorkan jangan lupa dibuatkan spt pph pasal 4 ayat 2 Final untuk di laporkan di KPP terdaftar
Kalau udah dibuatkan SPT PPH pasal 4 ayat 2 Final itu? dah ditemukan tidak sesuai bulan 6 dapat duit.. trus bulan 9 baru lapor + bayar ? apakah konsekewensinya ?
Trus ini bisa mempengaruhi dengan Tax Amensty yangudah dilaporkan gak ayah ?
Thx
Boleh diambil tindakan sebagai pembetulan selama tak ada tanda tanda pemeriksaan, rekan