Forum Ortax › Forums › Akuntansi Pajak › Contoh Jurnal Penjualan Aktiva Tetap
Contoh Jurnal Penjualan Aktiva Tetap
Dear Rekan2 Ortax mohon bantuannya….
Temen2 ada yang tahu tidak jurnal penjualan aktiva tetap, perusahaan bergerak di bidang bengkel dan rental mobil. Bila perusahaan menjual Aktiva tetapnya berupa Mobil rentalnya.
Anggap saja Nilai mobil Rp125.000.000
Akumulasi Penyusutan Rp120.000.000
Ada nilai sisa buku Rp5.000.000Perusahaan menjual mobilnya dengan harga Rp80.000.000 dan PPN sebesar Rp8.000.000
Pertanyaanya jurnalnya bagaimana ya….????
Salam,
Dr. Bank 88.000.000
Dr. Ak. Penyusutan 125.000.000
Cr. Aktiva Mobil 125.000.000
Cr. PPN keluaran 8.000.000
Cr. Laba penjualan aktiva 80.000.000Rekan Sammi, berarti nilai sisa buku sebesar Rp5.000.000 di masukan ke dalam akumulasi penyusutan ya…
Walau pun pada saat penjualan aktiva masih ada sisa nilai bukunya…???
betul jadi sebelum dijual ada jurnal penghabisan nilai sisanya itu terlebih dahulu ke akumulasi penyusutan.
Oke trima kasih banyak rekan Sammi…..
- Originaly posted by sammi:
Dr. Bank 88.000.000
Dr. Ak. Penyusutan 125.000.000
Cr. Aktiva Mobil 125.000.000
Cr. PPN keluaran 8.000.000
Cr. Laba penjualan aktiva 80.000.000Saya berpendapat lain.. Menurut saya keuntungan yang diakui dari penjualan aktiva tetap adalah sebesar selisih antara nilai buku (nilai perolehan dikurangi akumulasi penyusutan) atau sebesar 80jt-5jt=75jt..
Jurnalnya:
Dr. Kas/Bank/Piutang………..88jt
Dr. Akumulasi Penyusutan….120jt
Cr. Aktiva Tetap……………….125jt
Cr. PPN Keluaran………………..8jt
Cr. Keuntungan Penjualan…….75jt
Demikian hara maklum,Regards,
(empu)
ini yg benar
Saya lebih sepakat yang ini
terima kasih
Sepakat dengan Rekan Emputantular.
Tambahan Jurnal ketika Bayar PPN OUTDr. Hutang PPN 8.000.000
Cr. Bank 8.000.000MOhon koreksi jika kurang tetap
saya jadi tertarik membahas ini.
Menurut saya buat rekan – rekan secara teknis ini agak rumit yaa . tapi coba kita jabarkan cerita dari pembelian asset itu seperti apa. saya coba bahas kasus ini.saat pembelian
Assets Kendaraan 125jt Dr
Kas 125jt CrKemudian Kendaraan Tersebut di gunakan dalam jangka waktu tertentu sehingga nilainya menyusut sebesar 120jt jurnalnya sebgai berikut
Beban Penyusutan 120jt Dr
Akm. Penyusutan Kendaraan 120jt Crsampai pada tahap ini pada bagian neraca akan tersedia 2 scenario
1 Aktiva kendaraan pada saldo normal Debit Senilai 125jt
2 Aktiva Akm. Penyusutan Kendaraan pada saldo normal Kredit Senilai 120jt
jadi kita ambil kesimpulan Nilai Value sesungguhnya atas kendaraan tersebut adalah sebesar 5jt (DEBIT – KREDIT)selanjutanya Kita akan menjurnal untuk memperoleh nilai yang nyata pada neraca karena pada poin ini posisinya masih 125jt debit dan 120jt kredit , jurnalnya sebgai berikut
Akm. Penyusutan Kendaraan 120jt Cr “Kita tempatkan pada Kolom Debit”
Aktiva Kendaraan 125jt Dr “Kita Tempatkan Pada Kolom Kredit”
hasilnya adalah AKM. PENYUSUTAN KENDARAAN menjadi nilai NOL dan AKTIVA KENDARAAN menjadi nilai 5jtsetelah itu barulah lanjut kita menjual mobil tersebut. Jurnalnya seperti ini
Pendapatan lainnya di luar usaha 80jt posisi Cr
PPn Keluaran 8jt Posisi Cr
Kas/Bank 88Jt Posisi Dr
Aktiva Kendaraan 5jt Posisi Cr
Beban Lainnya diluar usaha 5jt Drkira – kira seperti itu proses nya dari pembelian – penyusutan – penjualan – dan mengeluarkan dari neraca. semoga bisa dipahami.
jadi memang sebaiknya kita buat aktiva tetap (mobil) menjadi sejumlah nilai sisa dulu ya (5jt)? setelah aktiva tetap tercatat sejumlah 5jt dan akumulasi penyusutan aktiva menjadi 0, baru kita buat jurnal penjualannya?
“setelah itu barulah lanjut kita menjual mobil tersebut. Jurnalnya seperti ini
Pendapatan lainnya di luar usaha 80jt posisi Cr
PPn Keluaran 8jt Posisi Cr
Kas/Bank 88Jt Posisi Dr Aktiva Kendaraan 5jt Posisi Cr
Beban Lainnya diluar usaha 5jt Dr ”kok ada beban ya….
versi saya seperti ini:
Debit Kas 88jt
Kredit Aktiva Kendaraan 5jt
Kredit Pendapatan Lain-lain 75jt
Kredit PPN 8jt- This reply was modified 1 year, 9 months ago by Luhnyshop Pekalongan.