Forum Ortax › Forums › PPh Pemotongan/Pemungutan › Error Saat Impor PPh 23
Error Saat Impor PPh 23
siang pak/bu,
kenapa bisa error pada saat import file excel pph 23 di ebupot dengan keterangan Penerima Penghasilan dengan NIK:'xxxxxxxxxxxxxxx', tidak ditemukan;
padahal niknya ini sudah pernah digunakan untuk ebupot dan tidak ada masalah
tolong dibalas.terima kasih
sepi x lah wkwkwk
kalau memang penulisan niknya tidak ada kesalahan, cek formatnya udah text belum.
saya juga mengalami hal yg sama, padahal tiap bulan saya buka bukti potong atas NIK tersebut, tp kenapa untuk masa April ga bisa y saat impor data?
- Originaly posted by taxmin:
kalau memang penulisan niknya tidak ada kesalahan, cek formatnya udah text belum.
formatnya sdh text rekan,
Originaly posted by riju:saya juga mengalami hal yg sama, padahal tiap bulan saya buka bukti potong atas NIK tersebut, tp kenapa untuk masa April ga bisa y saat impor data?
jadi rekan ini solusinya bagaimana y ?
Di tempat saya coba diinput secara manual , NIK yang diinput secara manual dapat teridentifikasi.
sepertinya memang harus hubungi kringpajak rame2, biar ditindaklanjuti.
karena saya juga sama.
untuk format impor sudah sama dengan bulan sebelumnya, dan tidak ada masalah, tapi saat ini impor yg memakai NIK tidak ditemukan padahal sebelumnya bisa dan saya pastikan lagi dengan input tanpa impor NIK bisa ditemukan.Bagaimana solusinya gan? saya juga sama
untuk nik memang blm sepenuhnya ter integritas berbeda dengan npwp yang sudah sepenuhnya terintegritas, padahal kalo input manual tentu saja bisa dan muncul
mungkin dikarenakan pengguna e bupot semakin banyak dikarenakan setiap pkp diwajibkan memotong pph 23
mungkin bisa diinport menggunakan npwp dahulu kemudian diedit ,atau diinput manual
caranya tentu ada tp mungkin sistemnya blm sepenuhnya sempurna
kalau kita input manual NIK di ebupot memang bisa, tapi otomatis tanggal pemotongan mengikuti tanggal dimana kita input tidak bisa di akhir bulan.
apakah masalah atau tidak ya ?
- Originaly posted by mrpoo:
Bagaimana solusinya gan? saya juga sama
Saya sudah coba hubungi kring pajak dari sebelum libur lebaran, katanya sudah banyak yg mengalami hal yang sama dan sudah diteruskan ke pihak terkait untuk di tindaklanjuti, tapi samapai saat ini saya coba lapor masih belum bisa, kalau input manual bisa, tapi masalahnya transaksi dengan NIK begitu banyak 🙁
halo, bisa dicoba buka DJP Onlinenya menggunakan incognito window (chrome) ya. saya langsung bisa buka bukti potong yang di download memakai itu.