Forum Ortax › Forums › PPh Orang Pribadi › Form SPT PPh OP yang Digunakan Bagi Driver Ojek Online?
Form SPT PPh OP yang Digunakan Bagi Driver Ojek Online?
WPOP pekerjaan gojek/grab penghasilan setahun lebih dari 60jt
(pekerjaan gojek termasuk menjlnkan usaha / pekerjaan bebas kah?krn sdh lebih dari 60jt maka tdk bisa menggunakan form 1770SS
saat mau pake 1770S diminta memasukkan bukti potong (tdk bisa di skip), bukpot tdk ada krn memang tdk pernah terima bukpot dari gojek/grab.
sedangkan klo pake 1770s harus upload csv (saya tdk bisa menggunakan aplikasi csv)mohon dibantu saya hrs bagaimana rekan?
lapor pake 1770 bentuk e-form
- Originaly posted by Vanhounten:
lapor pake 1770 bentuk e-form
pada aplikasi eform 1770 halaman submit diminta unggah dokumen LK atau Rekap Peredaran Bruto
sedangkan ini WPOP pekerjaan gojek tidak memiliki catatan tersebutitu gimana ya rekan?
ya dibuatkan aja rekan.
misal bulan januari dapet dari narik gojek berapa jt sampai desember. kan di aplikasi driver ada riwayat orderannya pasti kan
Laporan peredaran bruto bikin sendiri aja seperti ini :
LAMPIRAN SPT. PPh. PERSEORANGAN TAHUN 2020
N a m a WP :
Alamat :N P W P :
RINGKASAN CATATAN PEREDARAN / PENERIMAAN
BRUTO TAHUN PAJAK 2020NO. BULAN JUMLAH KETERANGAN
URUT
1 Januari Rp.
2 Februari Rp.
3 Maret Rp.
4 April Rp.
5 Mei Rp.
6 Juni Rp.
7 Juli Rp.
8 Agt Rp.
9 Sep Rp.
10 Okt Rp.
11 Nov Rp.
12 Des Rp.
J U M L A H Rp.Jakarta, 31 Desember 2020
Wajib Pajak
(………………)
Bikin di excel aja lebih rapih
re
Originaly posted by sanny kentz:Laporan peredaran bruto bikin sendiri aja seperti ini :
mohon pencerahannya rekan
jika menggunakan lap peredaran bruto apakah nanti tidak dikenakan PPh Final PP23 0.5%? krn dianggap usahasaya ingin nya menggunakan tarif normal (progresive) agar bisa mendapatkan pengurang PTKP
pake 1770s, lapor pake efilling formulir via web, minta bukti potong ke pemberi kerja
- Originaly posted by yap30:
minta bukti potong ke pemberi kerja
tidak ada bukti potong nya rekan
gimana rekan?"
Selama ini kan dari Gojek belom ada pemotongan atas pajak. Jadi atas penghasilan yang diterima selama ini baik dari Gojek maupun Tip dari customer belum dipajaki.
Hitung saja total penghasilan selama 12 bulan. Kemudian masing-masing bulan totalnya dikali 0,5%. Setor pajaknya melalui kantor pos kemudian lapor menggunakan SPT 1770 dan menggunakan lampiran rekap penghasilan 12 bulan dan pajak terutang yang tadi dibuat.
Jadi tidak pakai mekanisme PTKP ya.- Originaly posted by oraisopajak:
saya ingin nya menggunakan tarif normal (progresive) agar bisa mendapatkan pengurang PTKP
klo mau pake tarif normal, harus punya laporan keuangan.
klo ga punya laporan keuangan, cuma punya pencatatan pendapatan, harus gunakan tarif final PP 23.
- Originaly posted by Vanhounten:
klo ga punya laporan keuangan, cuma punya pencatatan pendapatan, harus gunakan tarif final PP 23.
jadi bisa disimpulkan bahwa pilihannya hanya :
1. pembukuan dan bisa gunakan tarif normal
2. menagih bukti potong jika mendapat penghasilan dari pemberi kerja
3. tanpa 2 diatas maka wajib PP23 (tidak bisa ditawar)nah jika seperti itu apakah memungkinkan para driver online utk melaporkan penghasilan nya tanpa harus membayar pajak lagi (PP23) meskipun secara total Ph nya berada di bawah PTKP
rasanya tidak bisa ya rekan?
sangat mungkin. walaupun menurut saya driver ojol sudah jarang sekali yg Ph setahunnya dibawah PTKP. Tapi kalaupun ada, masa tega suruh bayar pajak lagi?
caranya, isi SPT sendiri. buka efiling djponline, isi Ph bruto <60jt, PTKP, harta, utang. submit. post BPE di socmed.malang sih nasib ojol yang menengah ke bawah, bahan harga pokok naik karna inflasi ptkp flat. nanti spt unifikasi memaksa wp lapor spt tahunan paling lambat 2 tahun
- Originaly posted by yap30:
malang sih nasib ojol yang menengah ke bawah, bahan harga pokok naik karna inflasi ptkp flat. nanti spt unifikasi memaksa wp lapor spt tahunan paling lambat 2 tahun
dan sekarang jadi penasaran
kenapa PTKP naik tapi batasan pengguna SPT 1770SS dari dulu tetap 60jt dan tidak ikut naikada yg bisa jelasin rekan?