Forum Ortax › Forums › PPh Pemotongan/Pemungutan › Kapan-seharusnya-bukti potong PPh Pasal 23 dikreditkan…..?
Kapan-seharusnya-bukti potong PPh Pasal 23 dikreditkan…..?
Bukti potong PPh 23 tercantum tanggal 31-12-2008, namun baru diterima mei 2009 sehingga belum dikreditkan di SPT Tahunan PPh Badan tahun pajak 2008. Oleh Pemotong sudah dilaporkan di SPT Masa PPh 23 Desember 2008. Apakah pemberi jasa/penerima bukti potong harus menyampaikan SPT Pembetulan PPh 2008 atokah bukti potong tsb dikreditkan nanti di SPT Tahunan PPh Badan tahun pajak 2009? Mohon pencerahan dan dasar hukum yang eksplisit menjelaskan hal tsb. Makasih
sepertinya harus buat pembetulan tuh….
karena pengkreditan bukti potong harus sesuai dengan tahunnya.Harus mengadakan pembetulan SPT Tahun 2008.
Bila masalah rekan andie tsb …. tidak melakukan pembetulan SPT (dengan sengaja tidak mengkreditkan di SPT) … apa ada sanksinya ???
Jika tidak melakukan pembetulan maka pelaporan SPT Tahun 2008 dianggap tidak benar dan ada kemungkinan bisa diperiksa.
- Originaly posted by edisuryadi2:
Jika tidak melakukan pembetulan maka pelaporan SPT Tahun 2008 dianggap tidak benar dan ada kemungkinan bisa diperiksa
hoalaaahh….
maju kena mundur kena donk …
gak laku'in pembetulan —-> potensial diperiksa
trus kalo laku'in pembetulan spt dg masukin bukti potong psl 23 tentunya spt jadi 'lebih bayar', (karena biasa nya kurang bayar spt / psl 29 nya kan
udh dilunasi) —-> posisi lebih bayar ini potensial diperiksa juga kan?gitzu….
ato gak yaaa..?? sepengetahuan saya sih tidak apa2 dimasukkan ke spt tahun 2009… soalnya tahun lalu saya seperti itu (bukti potong tahun 2006 di laporkan di spt tahun 2007) gta ada masalah…
- Originaly posted by hafidz_28:
sepengetahuan saya sih tidak apa2 dimasukkan ke spt tahun 2009… soalnya tahun lalu saya seperti itu (bukti potong tahun 2006 di laporkan di spt tahun 2007) gta ada masalah…
Bukan tidak ada masalah…, tetapi belum ada masalah..
- Originaly posted by andie:
Bukti potong PPh 23 tercantum tanggal 31-12-2008, namun baru diterima mei 2009 sehingga belum dikreditkan di SPT Tahunan PPh Badan tahun pajak 2008.
mungkin ini bisa jadi pelajaran. bukti potong bisa dikreditkan pada tahun dimana bukti potong tersebut dibuat. so, kalo belum terima bukti potongnya, mungkin bisa dikonfirmasi ke rekanan agar tidak bermasalah dengan SPT tahunan.
regards
- Originaly posted by begawan5060:
Bukan tidak ada masalah…, tetapi belum ada masalah..
hahaha.. benar tuh pak bega, bukannya tdk ada masalah, tapi belum ada masalah
- Originaly posted by hafidz_28:
sepengetahuan saya sih tidak apa2 dimasukkan ke spt tahun 2009… soalnya tahun lalu saya seperti itu (bukti potong tahun 2006 di laporkan di spt tahun 2007) gta ada masalah…
sebaiknya waspada aja, karna mereka (fiskus) datang disaat yg tak kita duga….
heheh.. pisss.. rekan2 ortax-ers, maksud saya tuh dasar hukumnya gimana…kalo PPN khan jelas, Pasal 9 ayat (2) UU PPN 2000, pengkreditan PM dan PK harus pada MASA PAJAK yang SAMA. Kalo terpaksa, Pasal 9 ayat (9), boleh MASA TIDAK SAMA maksimal 3 BULAN berikutnya. Nah, Kalo pengkreditan PPh gimana….? Apakah ada dasar hukum yang eksplisit menyatakan harus pada tahun pajak diperolehnya penghasilan (akrual basis) ato bolehkah dikreditkan pada tahun pajak berikutnya……..?
- Originaly posted by andie:
rekan2 ortax-ers, maksud saya tuh dasar hukumnya gimana…kalo PPN khan jelas, Pasal 9 ayat (2) UU PPN 2000, pengkreditan PM dan PK harus pada MASA PAJAK yang SAMA. Kalo terpaksa, Pasal 9 ayat (9), boleh MASA TIDAK SAMA maksimal 3 BULAN berikutnya. Nah, Kalo pengkreditan PPh gimana….? Apakah ada dasar hukum yang eksplisit menyatakan harus pada tahun pajak diperolehnya penghasilan (akrual basis) ato bolehkah dikreditkan pada tahun pajak berikutnya……..?
Ps 28 ayat (1) UU PPh..
Pak Begawan, kalo gitu harus pembetulan yah……..?