Media Komunitas
Perpajakan Indonesia

Forum Ortax Forums Tax Amnesty KB PPN 2016 akibat TA

  • KB PPN 2016 akibat TA

     memey updated 8 years ago 6 Members · 8 Posts
  • ezar

    Member
    9 May 2017 at 5:45 pm
  • ezar

    Member
    9 May 2017 at 5:45 pm

    Dear Ortaxer,

    Saya dapet surat cinta dari KPP nih 🙂
    Jadi posisi SPT Masa Jan 2016 normal saya :
    PK = 10 juta
    PM Karena kompensasi masa Des 2015 = 100 juta
    PPN LB = Rp (90.000.000)

    Surat KPP itu bilang saya harus bayar PPN masa Jan 2016 Rp 110 juta (PK Rp 10jt + Nilai kompen Des 2015 senilai Rp 100jt)

    Saya bilang ke AR saya hanya akan bayar di pembetulan SPT PPN Jan 2016:
    PK = 10 jt
    PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
    PPN KB = Rp 10 jt

    Dan begitu seterusnya ke masa2 berikutnya yang masih "memakai" nilai kompen asal dari Des 2015 tsb.

    karena menurut saya kata-kata "tidak berhak mengkompensasikan kelebihan bayar pajak ke masa pajak berikutnya" adalah kompensasi tersebut dihilangkan, bukan malah nilai kompensasi masa Des 2015 tsb dijadikan tagihan pajak.

    Apakah cara saya ini sudah benar hu?

    Mohon pencerahannya dari suhu semua *salim

  • Javier15

    Member
    10 May 2017 at 7:48 am
    Originaly posted by ezar:

    kompensasi tersebut dihilangkan

    ketentuannya mmg bgtu rekan,,,
    Lebih bayar tsb. harus dibetulkan dan disetor ke negara.
    Jika tdk dilaksanakan seperti itu maka ditunggu aja rekan KPP menerbitkan SKP.

  • kyloren

    Member
    10 May 2017 at 8:52 am

    lah kan dengan kompen maka PPN terutangnya berkurang rekan, makanya rekan harus bayar sejumlah kompen plus terutangnya

  • ezar

    Member
    10 May 2017 at 9:28 am

    Selamat pagi…
    Di pasal 35 PMK 118 Th 2016, disebutkan,
    Wajib Pajak yang menyampaikan Surat Pernyataan tidak berhak: (b) mengompensasikan kelebihan pembayaran pajak dalam surat pemberitahuan atas jenis pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3) untuk masa pajak pada akhir Tahun Pajak Terakhir, ke masa pajak berikutnya;

    Maka menurut saya, kompensasi tsb berhenti hanya di Des 2015, dan mulai masa Jan 2016 kompensasi tsb menjadi 0.

    Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
    PK = 10 jt
    PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
    PPN KB = Rp 10 jt

    Mohon tanggapan rekan sekalian, terima kasih…

  • abrahamchandra

    Member
    10 May 2017 at 10:45 am
    Originaly posted by ezar:

    Selamat pagi…
    Di pasal 35 PMK 118 Th 2016, disebutkan,
    Wajib Pajak yang menyampaikan Surat Pernyataan tidak berhak: (b) mengompensasikan kelebihan pembayaran pajak dalam surat pemberitahuan atas jenis pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3) untuk masa pajak pada akhir Tahun Pajak Terakhir, ke masa pajak berikutnya;

    Maka menurut saya, kompensasi tsb berhenti hanya di Des 2015, dan mulai masa Jan 2016 kompensasi tsb menjadi 0.

    Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
    PK = 10 jt
    PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
    PPN KB = Rp 10 jt

    Mohon tanggapan rekan sekalian, terima kasih…

    ya saya setuju,, kalau sudah ikut TA, otomatias Kompensasi LB sampai dengan des 15 harus dihilangkan., mulai awal baru lagi di bulan januari..

  • ajarpajak

    Member
    10 May 2017 at 11:30 am
    Originaly posted by ezar:

    Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
    PK = 10 jt
    PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
    PPN KB = Rp 10 jt

    tinggal nunggu terbit STP aja rekan, lalu tunjukkan surat sakti TA, hehe

  • memey

    Member
    10 May 2017 at 12:27 pm
    Originaly posted by ezar:

    Maka menurut saya, kompensasi tsb berhenti hanya di Des 2015, dan mulai masa Jan 2016 kompensasi tsb menjadi 0.

    Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
    PK = 10 jt
    PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
    PPN KB = Rp 10 jt

    Jika rekan melakukan seperti diatas, maka rekan harus membetulkan SPT secara beruntun dr masa Jan 16 sampai nilai kompensasi habis / SPT menjadi KB. Intinya rekan harus membayar Kompensasi dr masa Des 2015 senilai Rp. 100jt, maka pembetulan SPT masa Jan 2016 sbb:
    A. PK = 10jt
    C. PM = 0
    D. PPN KB = 10jt
    E. PPN LB pd SPT yg dibetulkan = (90jt)
    F. PPN KB krn pembetulan (D-E) = 100jt —> Bayar

    Pembetulan masa Jan 16 menjadi KB senilai Rp. 100jt, jd tidak perlu melakukan pembetulan SPT secara beruntun.

    Salam

Viewing 1 - 8 of 8 posts

Original Post
0 of 0 posts June 2018
Now