Forum Ortax › Forums › Tax Amnesty › KB PPN 2016 akibat TA
Dear Ortaxer,
Saya dapet surat cinta dari KPP nih 🙂
Jadi posisi SPT Masa Jan 2016 normal saya :
PK = 10 juta
PM Karena kompensasi masa Des 2015 = 100 juta
PPN LB = Rp (90.000.000)Surat KPP itu bilang saya harus bayar PPN masa Jan 2016 Rp 110 juta (PK Rp 10jt + Nilai kompen Des 2015 senilai Rp 100jt)
Saya bilang ke AR saya hanya akan bayar di pembetulan SPT PPN Jan 2016:
PK = 10 jt
PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
PPN KB = Rp 10 jtDan begitu seterusnya ke masa2 berikutnya yang masih "memakai" nilai kompen asal dari Des 2015 tsb.
karena menurut saya kata-kata "tidak berhak mengkompensasikan kelebihan bayar pajak ke masa pajak berikutnya" adalah kompensasi tersebut dihilangkan, bukan malah nilai kompensasi masa Des 2015 tsb dijadikan tagihan pajak.
Apakah cara saya ini sudah benar hu?
Mohon pencerahannya dari suhu semua *salim
- Originaly posted by ezar:
kompensasi tersebut dihilangkan
ketentuannya mmg bgtu rekan,,,
Lebih bayar tsb. harus dibetulkan dan disetor ke negara.
Jika tdk dilaksanakan seperti itu maka ditunggu aja rekan KPP menerbitkan SKP. lah kan dengan kompen maka PPN terutangnya berkurang rekan, makanya rekan harus bayar sejumlah kompen plus terutangnya
Selamat pagi…
Di pasal 35 PMK 118 Th 2016, disebutkan,
Wajib Pajak yang menyampaikan Surat Pernyataan tidak berhak: (b) mengompensasikan kelebihan pembayaran pajak dalam surat pemberitahuan atas jenis pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3) untuk masa pajak pada akhir Tahun Pajak Terakhir, ke masa pajak berikutnya;Maka menurut saya, kompensasi tsb berhenti hanya di Des 2015, dan mulai masa Jan 2016 kompensasi tsb menjadi 0.
Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
PK = 10 jt
PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
PPN KB = Rp 10 jtMohon tanggapan rekan sekalian, terima kasih…
- Originaly posted by ezar:
Selamat pagi…
Di pasal 35 PMK 118 Th 2016, disebutkan,
Wajib Pajak yang menyampaikan Surat Pernyataan tidak berhak: (b) mengompensasikan kelebihan pembayaran pajak dalam surat pemberitahuan atas jenis pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3) untuk masa pajak pada akhir Tahun Pajak Terakhir, ke masa pajak berikutnya;Maka menurut saya, kompensasi tsb berhenti hanya di Des 2015, dan mulai masa Jan 2016 kompensasi tsb menjadi 0.
Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
PK = 10 jt
PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
PPN KB = Rp 10 jtMohon tanggapan rekan sekalian, terima kasih…
ya saya setuju,, kalau sudah ikut TA, otomatias Kompensasi LB sampai dengan des 15 harus dihilangkan., mulai awal baru lagi di bulan januari..
- Originaly posted by ezar:
Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
PK = 10 jt
PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
PPN KB = Rp 10 jttinggal nunggu terbit STP aja rekan, lalu tunjukkan surat sakti TA, hehe
- Originaly posted by ezar:
Maka menurut saya, kompensasi tsb berhenti hanya di Des 2015, dan mulai masa Jan 2016 kompensasi tsb menjadi 0.
Untuk pembetulan SPT PPN masa Jan 2016, maka perhitungan PPN nya menjadi :
PK = 10 jt
PM akibat kompensasi Des 2015 = 0
PPN KB = Rp 10 jtJika rekan melakukan seperti diatas, maka rekan harus membetulkan SPT secara beruntun dr masa Jan 16 sampai nilai kompensasi habis / SPT menjadi KB. Intinya rekan harus membayar Kompensasi dr masa Des 2015 senilai Rp. 100jt, maka pembetulan SPT masa Jan 2016 sbb:
A. PK = 10jt
C. PM = 0
D. PPN KB = 10jt
E. PPN LB pd SPT yg dibetulkan = (90jt)
F. PPN KB krn pembetulan (D-E) = 100jt —> BayarPembetulan masa Jan 16 menjadi KB senilai Rp. 100jt, jd tidak perlu melakukan pembetulan SPT secara beruntun.
Salam