Forum Ortax › Forums › PPN dan PPnBM › Pembulatan PPN,,,
rekan ortax..
mohon bantuannya dunk,,
dalam ppn sebaiknya pembulatan ke bawah dan tidak ada angka di belakang koma,,
rekan rekan ada yang tau peraturannya menyangkut hal diatas,,??
mohon pencerahannya
salam- Originaly posted by johanwahyudi:
dalam ppn sebaiknya pembulatan ke bawah dan tidak ada angka di belakang koma,,
rekan johan,
utk pembuatan fp, setahu saya gak ada aturannya sampe saat ini…
utk pengisian spt ppn, ada di petunjuk pengisian…
salam. - Originaly posted by ktfd:
utk pengisian spt ppn, ada di petunjuk pengisian…
ketinggalan…
cari sendiri aturannya ye… he3…
salam. - Originaly posted by ktfd:
utk pembuatan fp, setahu saya gak ada aturannya sampe saat ini..
mungkin peraturan ini bisa menjadi referensi rekan
NOMOR SE – 22/PJ.24/1990
penulisan angka rupiah dalam dokumen perpajakan dari semua jenis pajak (Laporan/SSP/SPT/Semua Jenis Ketetapan Pajak dan sebagainya) ditetapkan sebagai berikut :
– Untuk Jumlah Pajak Yang Terutang, Kredit Pajak, Kenaikan, Bunga, dan Pajak Yang Masih Harus Dibayar dibulatkan ke bawah hingga rupiah penuh.maaf kalau salah,,
salam - Originaly posted by johanwahyudi:
NOMOR SE – 22/PJ.24/1990
ya trims rekan johan, yg ini sy sdh pernah tau, mksd saya yg "terkait langsung" dgn ppn
dan yg masih agak baru bukan yg "jadul"… he3… krn setau saya yg baru belum ada
lagi… atau ada rekan2 laen yg tau? monggo…
salam. - Originaly posted by johanwahyudi:
NOMOR SE – 22/PJ.24/1990
setuju..
intinya angka dibelakang koma diabaikan
- Originaly posted by ktfd:
masih agak baru bukan yg "jadul"… he3
gpp rekan walau jadul tapi masih berlaku sepertinya,,,,hehehhe
- Originaly posted by johanwahyudi:
gpp rekan walau jadul tapi masih berlaku sepertinya,,,,hehehhe
iya betul betul betul… kan belum diganti atau dinonaktifkan he3…
masih tetap berlaku SE – 22/PJ.24/1990
Setuju, kalau mau yg updatenya.. coba baca petunjuk SPT PPN 1111, pasti ketemu.
Atau mudahnya search kata "Rupiah".
Jumlah Rupiah PPN atau PPN dan PPnBM dihitung dalam satuan Rupiah penuh (dibulatkan ke bawah). Hal 3
Salam.Mohon masukannya para suhu,,
Sy klo bikin faktur pake excel, rumusnya otomatis. pembulatannya juga otomatis, yakni mengikuti pembulatan mate-matika secara umum. Nah klo aturannya mesti dibulatkan ke bawah maka salahlah faktur2 PPN yang saya buat.
Pertanyaannya: gmn dong? 🙂
rumusnya dirubah :
kolom A Kolom B
Baris 1 DPP PPN
Baris 2 1.000.000 =int(10%*A2)biar lebih jelas :
rumusnya dirubah :
……………..kolom A……………..Kolom B
Baris 1…….DPP…………………..PPN
Baris 2…….1.000.000…………..=int(10%*A2)nah… ntar sy coba',
thanks, suhu, sangat membantu…
🙂